Studi kelayakan bisnis merupakan salah satu metode yang bisa dilakukan untuk memperhitungkan potensi dan risiko dari sebuah rencana bisnis. Sebuah rencana bisnis dinyatakan layak ketika dalam studi kelayakan memperlihatkan potensi menghasilkan keuntungan yang baik dan rasional. Mempelajari contoh laporan studi kelayakan bisnis bisa menjadi salah satu langkah untuk tahu lebih dekat tentang hal tersebut.
Mengenal Studi Kelayakan Bisnis
Fokus dari studi kelayakan bisnis adalah melakukan identifikasi potensi dan risiko yang merupakan hal kritis atau penting dalam sebuah rencana bisnis. Hal lain yang juga dilakukan adalah mengenai bagaimana bisnis tersebut akan digulirkan atau dijalankan.
Hal ini berlaku untuk semua jenis atau bidang bisnis, termasuk pula bisnis kerajinan. Ada beberapa aspek dalam bidang bisnis kerajinan yang bisa dinilai melalui sebuah studi kelayakan bisnis seperti aspek bahan yang digunakan, keterlibatan tenaga kerja hingga aspek penjualan yang dilakukan.
Rencana bisnis tidak sama dengan studi kelayakan bisnis sehingga tidak bisa saling menggantikan, akan tetapi sebuah studi kelayakan bisnis bisa melengkapi sebuah rencana bisnis. Sebuah contoh laporan studi kelayakan bisnis akan bisa mempermudah memahami peran laporan tersebut dan bagaimana memanfaatkannya sebagai bagian dari sebuah perencanaan bisnis.
Manfaat Studi Kelayakan Bisnis Bagi Bisnis Kerajinan
Ada beberapa manfaat yang bisa diambil dari sebuah studi kelayakan bisnis kerajinan. Pada dasarnya sebuah laporan studi kelayakan bisnis akan bisa membantu pelaku bisnis untuk melakukan beberapa hal penting seperti memudahkan dalam membuat rencana bisnis yang rasional dan minim resiko kerugian. Poin inilah yang membuat penyedia jasa buat studi kelayakan bisnis menjadi penting dan berguna.
Salah satu tujuan utama studi kelayakan bisnis memang untuk membantu proses perencanaan bisnis. Kerajinan memiliki kaitan erat dengan aspek budaya dan seringkali dengan aspek keanekaragaman hayati. Aspek budaya berkaitan langsung dengan nilai estetika dan nilai guna produk kerajinan. Sedangkan aspek keanekaragaman hayati berkaitan langsung pemenuhan kebutuhan bahan baku jika sebuah produk tersebut memakai bahan yang didapat dari alam.
Bagaimana produk dipasarkan dan di mana produk akan dipasarkan akan menjadi bagian dari aspek yang dinilai dalam studi kelayakan bisnis. Bisnis kerajinan tidak bisa serta merta melakukan produksi tanpa rencana penjualan yang jelas dan sistematis.
Hal lain yang akan dibahas dalam sebuah studi kelayakan adalah sisi internal bisnis berupa manajemen dan keuangan. Sumber dan besaran modal hingga bagaimana semua itu dikelola untuk mendapatkan aset produksi dan membayar tenaga kerja harus dipelajari dengan detail dan teliti. Karena salah satu tujuan utama studi kelayakan bisnis adalah menghindari kerugian dan memiliki panduan untuk memperoleh keuntungan dari modal dan aset yang dimiliki.
Sebuah contoh laporan studi kelayakan bisnis kerajinan yang produk bisnisnya ada dan bisa dikenali bisa menjadi sebuah panduan untuk memahami fungsi studi kelayakan bagi perencanaan dan pengelolaan sebuah bisnis kerajinan. Pengembangan semua bisnis dengan dasar penilaian terkait kelayakan dan efisiensi kebijakan serta program, bisa menjadi faktor kunci menuju sukses.